>

Sabtu, 29 Maret 2014

[FlashFiction] Surat Untuk Calon Presiden

Kepada Yth.
Bapak/Ibu Calon Presiden
Bapak/Ibu yang terhormat sebelumnya perkenalkan saya seorang rakyat biasa yang mendedikasikan hidup saya pada dunia pendidikan. Tujuan saya menulis surat ini karena saya yakin kalau saya tidak mungkin bisa bertemu dengan Bapak/Ibu secara langsung karena saya tidak memenangkan medali satu pun yang mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Sebagai seorang guru saya mempunyai banyak unek-unek yang ingin saya sampaikan kepada Bapak/Ibu. Saya berharap dalam masa kepemimpinan Bapak/Ibu sebagai presiden, Bapak/Ibu bisa memilih menteri pendidikan yang pernah mengenyam pendidikan di LPTK agar bisa mengerti kondisi real kami atau orang yang benar-benar mengerti dunia pendidikan,  agar tidak menghasilkan kebijakan yang labil. Bapak/Ibu saya mewakili rekan-rekan juga berharap bahwa pemerintah benar-benar menghargai guru dengan cara pemberian gaji yang layak. Jika ada yang berkata guru itu pahlawan tanpa tanda jasa, bukan berarti bahwa guru akan kenyang dengan pahala saja.
Bapak/Ibu pasti tahu untuk menjadi guru itu harus kuliah S1 dan itu tidak murah, kami hanya ingin penghargaan sesuai dengan kualifikasi kami. Bapak/Ibu mungkin dulu pernah diajar oleh guru di sekolah yang sampai usia tuanya mereka masih belum punya status yang bisa menjamin kehidupannya kelak. Bapak/Ibu kalau tak ada guru yang mengajar di sekolah tak akan ada profesi lain, termasuk presiden. Maka saya berharap di masa Bapak/Ibu pendidikan Indonesia akan semakin maju.

Terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jangan lupa tinggalkan komentar ya, follow @riefprudence Terima kasih.