The Magdalen berkisah tentang seorang
gadis yang diungsikan oleh keluarganya karena hamil diluar nikah. Gadis itu
Esther Doyle, seorang gadis desa yang sangat rajin membantu keluarganya di
rumah. Keadaan menjadi buruk saat dia dihamili oleh pacarnya dan ditinggalkan begitu
saja. Keadaan lingkungan yang sangat religius membuat Esther harus diungsikan
ke Dublin, di sebuah laundry. Magdalen Laundry adalah tempat dia bersama banyak
wanita-wanita yang hamil diluar nikah diungsika. Mereka bekerja disitu dan
diperlakukan dengan keji dalam keadaan hamil. Mereka juga harus menyerahkan
anak mereka ke pihak biara. Di situlah mereka melakukan “penebusan dosa.”
Keluarga
Esther yang dulunya sangat menyayangi dirinya kini membencinya, pengorbanannya
untuk keluarga sia-sia belaka. Ibunya tak mau berbicara padanya karena ia
dituduh menjadi penyebab kematian adiknya. Kenyataan pahit yang harus diterima
Esther adalah saat dia harus menyerahkan putrinya, yang sangat dia cintai dan
sangat dia inginkan untuk dibesarkan ke pihak biara.
Novel ini
mengambil setting nyata, bertempat di ‘tanah suci’ Irlandia dengan masyarakat
yang sangat religius. Deskripsi latar dalam novel ini begitu nyata.
Adegan seks
yang dengan vulgar menyebut alat kelamin, mungkin tidak pantas untuk pembaca
Indonesia. Keseluruhan novel ini bagus, menyajikan sebuah fakta sejarah dalam
bentuk sebuah fiksi yang apik.
Judul : The Magdalen
Penulis : Marita Conlon-McKenna
Penerjemah :
Retno Wulandari
Penerbit : Dastan Books
Kota Terbit : Jakarta
Tahun terbit : Cetakan I, Februari 2014
ISBN : 9786022471530
Jumlah
halaman : 333 halaman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa tinggalkan komentar ya, follow @riefprudence Terima kasih.